Senin, 21 Januari 2013

Sebuah Permintaan Hati ^_^


 Kamis, 9 Mei 2012 pukul 11.00.35 PM (sekitar 23.00.35 wib)
Sebuah hari yang telah mengubah warna dalam hidupku. Hari-hari yang kujalani kian memberi arti. Awal yang cukup aneh, lucu, dan membekas. Tak pernah kutemui orang sepertinya sebelumnya. Dia tak menyapaku dengan rayuan maut. Tapi malah mengadukan rasa kesal dan emosinya. Mungkin begitu caranya mendekati orang lain. Aku pun tak tahu dan nggak mau  mencari tahu. 
Tak ada yang istimewa jika kulihat sekilas dari parasnya. Tapi entah kenapa pesonanya begitu memikatku. Haduuh, melankolisnya aku??? Seolah magnetnya mendekatiku dengan daya tarik yang cukup dahsyat. Aku tak kuasa menahan rasa ini. Apakah karena idealismenya? Ahh…orang lain juga memiliki idealisme bahkan jauh lebih hebat darinya. Lantas apa yang membuatku tertarik pada kutub utara magnetnya? Bukankah ini sebuah kebetulan yang telah ditakdirkan?
Aah, rasanya aku hanya bermimpi. Kini rasanya ku telah terbangun. Hadirnya tak kurasakan ada disini. Dia hanya sosok misterius yang aku tak mampu memikirkannya. Berharap, hanya itu yang mampu ku lakukan.
Ya Allah, ampunkan kami jika selama perjalanan banyak khilaf dan salah. Kami hanya manusia yang lemah dan terbatas. Terima kasih Engkau telah menegur kami, memisahkan kami. Karena dengan itu kami akan meraih sucinya ikatan cinta diantara kami kelak dalam bingkai pernikahan yang Kau ridhoi.
Ya Allah, tuntunlah langkah kami agar tetap berjalan dibawah kendali-Mu. Agar tiap hela nafas yang Kau anugerahkan kami manfaatkan untuk menyambung kalimatul haq. Jangan biarkan kami terlena oleh nikmatnya dunia yang sesaat. Sungguh tempat kembali di sisi-Mu yang kami harapkan.
Sahabat, jika kau bukan orang yang Allah pilihkan untukku, ku pastikan ku harus siap menerimanya. Namun, sungguh di dasar hatiku yang terdalam, harap itu masih bisa bersamamu. Mengisi hari-hari dan episode hidupku bersamamu. Tangis, bahagia, canda tawa yang pernah kita ukir, ku ingin menikmatinya kelak berdua. Denganmu, hanya kamu dan aku.
Ya Allah, pertemukanlah kami dalam ikatan pernikahan. Sungguh Engkau yang Maha Tahu. Hamba hanya meminta seraya menengadahkan tangan hina ini. Aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar