Senin, 03 Juni 2013

Hanya ingin Dia (Allah)

Kadang, kita sering berharap seseorang yang qt cinta bisa qt miliki sepenuhnya. Namun kita lupa, bahwa ketika ikatan itu belum halal, tak layak qt berharap sejauh itu. Sedangkan orang yang telah "halal" menjadi milik qt pun terkadang qt gx layak menjadikannya hanya milik qt seorang. Sebab, suami qt itu adalah milik Allah dan masih ada hak atas akhwat lain memilikinya.

Pemikiran semacam itu terkadang memaksa seorang akhwat, khususnya aku sndiri utk hanya mencintai Allah saja.  Suamiku kelak hanyalah hadiah terindah yang Allah berikan. Allah memberikannya untuk penjagaanku, perlindunganku, pemenuhan kebutuhanku, bahkan menjaga kehormatanku dan kemuliaanku.  Sebelum dipertemukan, tak berani berharap dan bermimpi.

Hmm...udaaah, segitu doank ceritanyah. Besok2 disambung lagi. Moga jadi inspirasi bagi yang baca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar